Pengkhotbah: Pdt. Timotius Gerungan S.Th.
Minggu, 12 April 2015
Ibrani 3:5-6
Kita ada saat ini itu semua karena kemurahan Tuhan. Kita semua diciptakan dengan tujuan yang sama, yaitu untuk kemuliaan Tuhan. Kita adalah milik Allah yang senantiasa melindungi dan menolong kita, dan saat kita dengan Tuhan, Dia akan memberikan Roh yang tidak terbatas untuk kita, bagaimanapun kondisi kita saat ini.
Musa merupakan orang yang setia, tapi sebelum dia melakukan tugas yang besar, dia menyatakan terlebih dahulu kesetiaannya pada raja Firaun, Yesus pun setia sampai mati, Dia setia melakukan tugasnya didunia ini sampai mati dikayu salib untuk kita manusia.
Dalam ayat ini disebutkan bahwa kita adalah Rumah Yesus oleh karena itu kita tidak perlu takut, segala perkara ada dalam tangan Tuhan. Kita memiliki Tuhan yang sama, walaupun tempat kita dan situasi kita berbeda-beda. Karena kita adalah Rumah Allah oleh karena itu jangan jauh-jauh dari Allah.
Yesus adalah anak Allah & mengepalai kita, oleh karena itu jadikan Yesus sebagai kepala yang menuntun hidup kita. Serahkan dan percayakan hidup kita pada Tuhan maka Roh Tuhan akan menyertai kita, dan kita akan menjadi satu roh dengan Tuhan (1 Kor. 6:17). Serahkan sepenuhnya hidup kita pada-Nya, karena Roh kudus yang seharusnya bukan milik kita diberikan Tuhan pada kita, sehingga kita bisa hidup dan memuliakan Tuhan (1 Kor. 6:19).
Kita dipersiapkan sejak sekarang untuk menjadi anak-anak Raja. Oleh karena itu jaga Rumah Tuhan yang adalah diri kita. Jaga kekudusan hidup kita.
Marilah kita mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh agar kita dekat dengan Allah, karena kita adalah rumah Allah. Maria menangis untuk mencari Yesus (Yoh. 20:15-17), Maria mencari Yesus dengan sungguh-sungguh. Dan seperti yang ada tertulis dalam kitab Yesaya (Yes. 40:31) mereka seperti burung rajawali yang naik terbang, mereka mendapatkan kekuatan baru,
Tubuh kita ini tidak ada apa-apanya, tapi oleh karena kasih karunia Tuhan kita dapat dipakai-Nya untuk hal-hal yang besar. Tuhan mengaruniakan pada kita roh yang tidak terbatas, untuk menyampaikan Firman Tuhan, jika kita diutus-Nya.
Marilah kita menjadikan Yesus kepala dalam rumah rohani kita, tempatkan Yesus ditempat yang tertinggi. Jaga kekudusan Rumah Allah yaitu hidup kita, karena kita adalah Rumah Allah, tubuh kita adalah Gereja yang sesungguhnya.
~ Pengkhotbah: Pdt. Timotius Gerungan S.Th.
(dari Buntalo, Bolaangmongondow)
di Ibadah Raya – Minggu, 12 April 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar