Blog ini merupakan kumpulan warta jemaat yang diterbitkan pada GPdI Immanuel Rerer-satu beserta berita-berita yang terkait dalam perjalanan pelayanan dari GPdI Immanuel Rerer-satu. Semoga dapat menjadi berkat buat banyak orang.

Ringkasan Khotbah ~ Berjalan dengan Iman

Pengkhotbah: Pdt. Vecky Mamentu STh.
Minggu, 09 Juli 2017

sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat
2 Korintus 5:7

Iman dan penglihatan adalah dua hal yang berten-tangan. Iman artinya percaya sebelum melihat, jadi jika sudah dilihat bukan lagi iman namanya. Karena yang dapat kita lihat dengan mata jasmani ini bersifat sementara. Contoh didalam Alkitab yang memperlihatkan orang yang berjalan dengan iman dan orang yang berjalan dengan penglihatan adalah Abraham dan Lot. Abraham adalah seorang yang berjalan dengan iman, tapi berbeda dengan keponakannya Lot,  yang hanya berjalan dengan penglihatan.


Lot memiliki sifat yang berbeda dengan Abraham, yang pada akhirnya membawanya pada kesengsa-raan, diantaranya:

1) Tidak menghargai keluarga, disaat para gembala Abraham dan Lot berkelahi, dia tidak mau mengambil keputusan untuk meleraikan mereka, hingga akhirnya Abraham dan Lot berpisah. Oleh karena itu bangun hubungan kekeluargaan secara baik.
2) Lot tidak mau dinasehati. (Kej. 13:7-8), Lot seharusnya berusaha untuk menjaga hubungan kekeluargaan mereka.
3) Egois (Kej. 13:9-11), Saat dia disuruh Abraham untuk memilih, dia hanya memikirkan kesenangannya dan tidak mengindahkan yang lain.
4) Menikmati sesuatu yang bersifat sesaat, Ketika disuruh utusan Tuhan untuk keluar dari tanah itu, ia berlambat-lambat artinya ia berat meninggalkan apa yang ia miliki disitu walaupun itu sifatnya sesaat.
5) Memilih berdasarkan penglihatan. Lot memilih dengan hanya melihat dengan mata jasmaninya tanpa memikirkan bahwa disana tingkat kejahatannya sangat tinggi.

Berdasarkan sifat Lot ini dapat kita lihat akibatnya (Kej. 14:12), Lot menjadi korban perang, Lot datang dengan harta yang berlimpah tapi keluar dengan tangan kosong (Kej. 19:16) dan pada akhirnya Lot dicemari oleh kedua anaknya. Bahkan dikatakan Lot hidup menderita terus menerus dan siksa (2 Ptr. 2:8).

Disaat kita berjalan dengan penglihatan, penderitaan-lah yang kita dapatkan tapi berjalanlah dengan iman, seperti Abraham yang berlimpah kekayaan, menjadi lebih dari pemenang, tapi bagaimana caranya? Dengan selalu membangun mesbah bagi Tuhan (Kej. 12:7, 8; 13:18). Orang yang berjalan dengan iman suka hidup dalam doa, pujian dan penunudukan total kepada Tuhan. Sehingga berkat keamanan, sukacita menyertainya. (WS)

~ Pengkhotbah: Pdt. Vecky Mamentu STh. (Gembala)
di Ibadah Raya - Minggu, 09 Juli 2017
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer

Spotify

Recent Posts