Blog ini merupakan kumpulan warta jemaat yang diterbitkan pada GPdI Immanuel Rerer-satu beserta berita-berita yang terkait dalam perjalanan pelayanan dari GPdI Immanuel Rerer-satu. Semoga dapat menjadi berkat buat banyak orang.

Ringkasan Khotbah ~ Oleh Iman Kita Diselamatkan


Pengkhotbah: Pdt. Vecky Mamentu STh.
Minggu, 20 Maret 2016


Jadi kamu lihat, bahwa mereka yang hidup dari iman, mereka itulah anak-anak Abraham.
Galatia 3:7


Iman, mungkin jika saja Adam dan Hawa berpegang teguh pada ketetapan-ketetapan Allah saat itu mereka tidak kehilangan iman, namun sayangnya Adam dan Hawa melanggar perintah Allah. Namun 2000 tahun sesudah Adam dan Hawa, Allah memunculkan seorang tokoh iman yang bernama Abraham, yang percaya akan mendapat anak meskipun dia dan istrinya sudah tua.

Abraham hidup 500 tahun sebelum Taurat, karena dasar Hukum Taurat bukanlah Iman (Gal. 3:12), jadi Iman sudah ada sebelum Taurat.

Orang-orang di Galatia bermayoritas orang Yunani, tapi Paulus dapat mendirikan jemaat disitu, karena kepercayaan mereka terhadap Pemberitaan Injil. Tapi ada beberapa orang yang mempesona Jemaat Galatia dengan Pengajaran yang lama, mereka ingin memper-kenalkan kembali pengajaran tentang hukum Taurat dan memutarbalikan Injil Kristus (Gal. 1:6-7). Sehingga  Paulus menuliskan surat ini bagi jemaat Galatia, Paulus ingin menghidupkan kembali Iman jemaat yang mulai redup karena pengajaran-pengajaran yang sudah digenapkan, yaitu Taurat. Kenapa pengajaran ini sudah ditiadakan? Karena Tuhan telah mengakhiri zaman taurat ini di kayu salib.

Pada Galatia 3 ayat 10, Paulus menulis bahwa "yang hidup dari hukum taurat berada dibawah kutuk", mengapa? karena saat melakukan hukum Taurat, seluruh hukum Taurat atau kesepuluh hukum Taurat harus dilakukan dengan sungguh-sungguh, jika tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh atau jika ada satu saja yang gagal dilakukan, semuanya gagal dan akan ada kutuk yang menimpa.

Paulus menuliskan surat ini untuk membuat jemaat di Galatia yang imannya mulai redup karena ulah orang ketiga dapat timbul kembali. Kita tidak boleh sampai terpengaruh oleh ajaran dan ajakan sesat, Kasih karunia itu diberitakan secara cuma-cuma, bukan karena balasan dari jasa kita, Tuhan telah memberikan kasih karunianya kepada kita, terlalu bodoh jika kita tak menerimanya. Ingat Tuhan telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat diatas kayu salib, karena ada tertulis orang yang disalib itu terkutuk, supaya oleh iman kita menerima Roh yang dijanjikan beserta dengan berkat Abraham. (WS)


~ Pengkhotbah: Pdt. Vecky Mamentu STh. (Gembala)
di Ibadah Raya - Minggu, 20 Maret 2016



Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer

Arsip Blog

Spotify

Recent Posts