Blog ini merupakan kumpulan warta jemaat yang diterbitkan pada GPdI Immanuel Rerer-satu beserta berita-berita yang terkait dalam perjalanan pelayanan dari GPdI Immanuel Rerer-satu. Semoga dapat menjadi berkat buat banyak orang.

Ringkasan Khotbah ~ Tahan Uji

Pengkhotbah: Zs. Meity peyoh
Minggu, 28 Oktober 2018

 Lalu jawab Yesus, serta berkata kepadanya, "Hai perempuan, besarlah imanmu; jadilah bagimu sama seperti engkau kehendaki." Maka sembuhlah anaknya yang perempuan itu pada ketika itu juga.
Matius 15:28

Kita ada di tengah dunia yang jahat, yang kotor. oleh karena itu kita harus memiliki iman yang berakar, sehingga kita mampu berdiri dengan iman dan tidak terpengaruh dengan keadaan. Tidak ada cara lain menghadapi dunia yang jahat dan sukar ini selain datang kepada Yesus. Miliki Iman dan Iman timbul oleh pendengaran tentang firman Tuhan.



Dalam peristiwa ini, ada seorang ibu yang datang kepada Yesus namun dikatakan pada ayat yang ke 23 dia diusir oleh murid-murid itu, sungguh ini menyakitkan bagi pandangan manusia, namun dia tetap mendekat tidak terpengaruh dengan situasi dan kondisi yang ada. Perempuan itu tetap datang mendekat dan menyembah Tuhan. Jangan menjauh dari Tuhan, pergumulan persoalan pasti ada tapi jangan menjauh dari Tuhan. Datanglah pada Tuhan.

Saat mendekat pun Yesus mengujinya (Mat. 15:25) dengan perumpamaan seperti anjing yang mungkin merendahkan harga diri dari perempuan ini, namun dia tetap tidak mundur. Dia tetap berjuang untuk mendapatkan pertolongan dari Yesus. Dia tidak mau jauh dari Tuhan. Dia tetap mendekat.

Sehingga pada ayatnya yang ke 28 dikatakan Tuhan memberikan pujian pada ibu ini karena imannya yang besar. Tuhan bertanggung jawab dengan hidup kita. Tuhan tidak akan membiarkan kita, miliki iman yang besar. Pertajam pendengaran kita akan firman Tuhan. Jangan main-main dengan Tuhan kita berada dalam situasi yang sukar.

Ketika kita tidak terpengaruh tetap mendekat pada Tuhan ditengah situasi yang tidak mengenakan, ada pujian dari Tuhan buat kita. Ada Tuhan yang mengetahui keadaan kita. Mendekat pada Tuhan tidak perlu berteriak ketika kita ada didekat Tuhan, Tuhan pasti mendengar kita. (dr)

~ Pengkhotbah: Zs.. Meity Peyoh
di Ibadah Raya - Minggu, 28 Oktober 2018
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer

Arsip Blog

Spotify

Recent Posts