Minggu, 29 Oktober 2017
Yesaya 55:6
Ayat ini berkaitan dengan waktu, oleh karena itu cari Tuhan selama ada kesempatan, bergaul dengan Firman selama masih ada waktu. Ada banyak seruan dalam pasal 55 ini, dan ayat 6 merupakan seruan untuk keselamatan. Hidup kita hanya selangkah dengan maut. Tidak ada manusia yang dapat menjamin keselamatan hanya dalam Yesus ada keselamatan.
Selagi ada waktu mari renungkan, pelajari Firman Tuhan. Jangan hanya meminta keselamatan secara lahiriah tapi carilah keselamatan rohani. Renungkan Firman agar kita menjadi serupa dengan apa yang Tuhan inginkan, nikmati hubungan kita dengan Tuhan, nikmati persekutuan dengan Tuhan dalam ibadah. Roh kudus tidak mau tinggal dalam hati kita jika hati kita tidak beres. Tapi kalau kita mempunyai hati yang benar, Roh Kudus mau tinggal dalam hidup kita. Kristen itu identik dengan kesaksian, kehidupan kristen itu adalah kesaksian.
Kalau sudah waktunya Tuhan tidak ada yang dapat menghalangi kita. Banyak resiko saat kita ikut Tuhan, tapi Tuhan pasti tolong. Terkadang untuk kebutuhan lahirah kita berani mengambil resiko, tapi biarlah kita juga berani mengambil resiko dalam mencarii Tuhan.
Yesaya menyampaikan ini karena umat Israel sudah banyak melenceng. Butuh usaha untuk keselamatan, berusahalah gunakan kesempatan yang ada untuk mencari Tuhan. Tuhan adalah jaminan hidup kita, Firman Tuhan adalah jaminan hidup kita. Ikut syarat yang ada agar kita bertumbuh didalam Tuhan. Carilah Tuhan setiap saat. (Yes. 45:5-7) Ikuti jalan Tuhan karena jalannya adalah sempurna, selama kita hidup mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh ada jaminan dalam hidup kita.
Tuhan akan membuat usaha kita berhasil selama kita mencari Tuhan, koreksi diri saat sesuatu terjadi tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Beribadahlah jangan hanya sekedar dilihat oleh manusia tapi datanglah dengan menyadari akan anugerah Tuhan dalam kehidupan kita. Jika kita ingin pemulihan serahkan hidup kita pada Tuhan. Tinggalkan hal-hal yang bertentangan dengan Firman Tuhan. Tuhan tidak meninggalkan orang-orang yang mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh. (Maz. 119:2). Biarlah dalam hidup ini kita dapat mencari Tuhan dengan segenap hati dan dengan bersungguh-sungguh. (dr)
di Ibadah Raya - Minggu, 29 Oktober 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar